Ketika Komunitas Rumah Dunia tumbuh pada 2002, saya dan Tias Tatanka berpikir, siapa nanti yang akan meneruskan? Regenerasi itu penting. Allah SWT mendengar doa saya. Dikirimlah Firman Venayaksa yang fresh from the oven, UPI Bandung. Saya sudah membaca namanya di mailing list Cybersastra. Pada 2005, Firman menggantikan saya sebagai Presiden Rumah Dunia hingga 2010. Kemudian diteruskan Ibnu Adam hingga 2015, lalu Ahmad Wayang sampai 2019, dan kini Abdul Salam ke 2025 nanti.

Please follow and like us:
error69
fb-share-icon0
Tweet 5

ditulis oleh

golagong

Duta Baca Indonesia 2021-2025 - Penulis 125 buku - Motivator Menulis - Pendiri Rumah Dunia