Resensi Buku Non Fiksi, Catatan Seorang Advonturir
Sebagai seorang yang menyukai buku, ditambah lagi dengan kesukaan akan traveling, minat dan hobi ini tidak bisa lepas dari hobi membaca buku. Bahkan karena seringnya membaca buku dan menonton film, Gol A Gong selalu berimajinasi dengan apa yang dibaca dan ditonton.
Meskipun pada akhirnya, pada umur 11 tahun, saat bermain dengan teman-temanya dengan memanjat pohon, dan bersaing untuk menjadi seorang pemimpin Kancil, akhirnya Gol A Gong terpeleset dan lengan kirinya patah dan harus diamputasi dikarenakan kesalahan dukun pijat. Namun hal ini, tidak membuat Gol A Gong minder dan patah semangat.
Please follow and like us: