“Jika tidak punya cita-cita, maka kamu tidk pernah kecewa.” (Pope)

Setiap sore aku duduk di halaman rumah, di bawah pohon seri. Istriku menyediakan kopi dan pisang goreng. Datanglah Imat – sahabatku sejak SD.

Imat terisak-isak.”Bisnisku hancur. Aku ditipu orang! Habis aku! Entahlah, aku tidak tahu lagi bagaimana caranya menghidupi keluargaku.”

Aku panggil istriku. Aku minta istriku membawakan beberapa liter beras di gudang hasil panenku di akhir tahun plus beberapa butir telur dari kandang. Imat langsung permisi pulang membawa kegembiraan makan malam untuk anak dan istrinya.

Please follow and like us:
error71
fb-share-icon0
Tweet 5

ditulis oleh

golagong

Duta Baca Indonesia 2021-2025 - Penulis 125 buku - Motivator Menulis - Pendiri Rumah Dunia