Pengantar Penyair: Puasa Relasi Hati Puisi
Bulan Ramadan menjadi ajang untuk mengatur nafsu dan mengendalikan emosi, ia adalah perwujudan asli manusia bagaimana mengenal watak dan sifatnya.
Demikian juga puisi yang diolah untuk menyampaikan emosi sang penulis, ia adalah perwujudan kata-kata yang dituangkan atas dasar keresahan berbagai fenomena yang terjadi di hadapan mata.
Keduanya menjadi relasi hati. Ramadan adalah praktik pengamalan kebaikan, puisi adalah praktik pengamalan perasaan. Jika kedua-keduanya diniatkan dengan hati, maka akan sampai juga kepada pemilik hati.
Selamat menikmat puisi-puisi puasa saya. Selamat berbuka puasa.
MN Fazri
Please follow and like us:
Halaman: 1 2