Pengantar Penyair: Mencari dan Menemukan Jawaban dari Pertanyaan-pertanyaan Sendiri
Ketika dalam sebuah perjalanan menaiki kapal laut, saya sering takjub pada warna-warna air laut. Kadang biru yang begitu biru yang saya lihat pada laut, kadang hijau pula yang terlihat, kadang gelap walau bukan hitam. Pengalaman itu membuat saya ingin tahu apa sebenarnya warna asli laut.
Ketakjuban pada warna itu juga memunculkan pertanyaan-pertanyaan lainnya dalam diri saya. Seperti soal gelap dan terang, yang mewujud dalam sebuah siklus hari.
Maka pertanyaan-pertanyaan itu pun bagi saya adalah sebuah tirai yang kelak bila saya ketahui jawabannya, terpampanglah sebuah pengetahuan yang selama ini tertutup tirai ketidaktahuan.
Oleh sebab itu, saya selalu kembali ke dalam (kamar) diri untuk mencari dan menemukan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan saya sendiri. Tapi sialnya, saya selalu gagal mengeluarkan apa-apa yang masuk dari luar untuk menemukan rahasia di dalam (kamar).
Dan dalam upaya menemukan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan saya sendiri, sering pula saya dihadapi dengan soal baik dan buruk. Sungguh bila bukan karena kasih sayangNya, takkan pernah kita temukan jawaban-jawaban itu.
Nah, agar tak keliru kita menafsir, bacalah beberapa persembahan puisi saya ini. Semoga sedikit dapat melahirkan pemahaman-pemahaman yang lain dalam diri kita dalam memandang sesuatu. Selamat membaca!
Ilham Wahyudi
56
0
5
