
Saya sendiri sering melakukan kesalahan dalam menulis cerita fiksi (cerpen atau novel). Saya kadangkala tidak bisa membedakan antara sinopsis (telling) dan menuliskannya (showing). Misalnya kita cukup menuliskan: Saya pergi ke sekolah. Padahal ada cara lain menuliskannya dengan: Saya pacu motor menuju sekolah, karena jam sudah menunjukkan pukul delapan.

Please follow and like us:
Halaman: 1 2