Karya: Nursittah Nasution

Geger, semua orang berlarian, Pak RT, Pak RW, Ketua Komplek, Satpam bahkan Tukang Sayur pun ikutan, baik itu tua, muda, anak-anak bahkan lansia yang memaksa ikut naik kursi roda demi menyaksikan keanehan pagi itu. Disalah satu rumah subsidi pemerintah, Yanti berteriak kesakitan, bertaruh nyawa demi mengeluarkan seorang anak manusia dari dalam perutnya. Bisik-bisik dan gumaman warga yang berkumpul di teras rumahnya membuatnya tak fokus mengedan, dia hanya bisa berteriak sekuat-kuatnya tapi bayinya tak juga mau keluar.

Please follow and like us:
error71
fb-share-icon0
Tweet 5

ditulis oleh

golagong

Duta Baca Indonesia 2021-2025 - Penulis 125 buku - Motivator Menulis - Pendiri Rumah Dunia