Kemarin kita membahas Gaya Bahasa Perbandingan Metafora. Sudah kamu coba di cerpen atau novel yang kamu tulis? Mudah kan? Bagaimana kalau sekarang saya perkenalkan gaya bahasa Personifikasi? Waduh, metafora belum beres sudah muncul makhluk baru “personifikasi”. Apalagi ini?
Majas personifikasi adalah gaya bahasa perbandingan yang menggambarkan benda mati atau barang yang tidak bernyawa seolah-olah memiliki sifat seperti manusia. Kata “personifikasi” berasal dari bahasa Latin, persona yang artinya orang, pelaku, aktor, atau topeng yang digunakan dalam drama dan fiksi.
Berikut adalah beberapa contoh kalimat majas personifikasi:
- Ombak mengalun lembut seolah-olah ingin mengajakku berdansa.
- Kokok gagah ayam jago memecah subuh.
- Suara mesin motor gede itu meraung-raung merusak malam yang mati.
- Awan berlari-lari di puncak langit.
- Kobaran api melahap puluhan rumah sederhana.
- Angin topan mengamuk, merusak enam rumah penduduk.
Selamat mencoba, ya. Jangan kuatir salah, namanya juga belajar.
Gol A Gong/Berbagai sumber/ilustrasi superai.id