Traveling Murah, Bagaimana Bisa?

Tips Traveling Murah, nih. Saya sudah membuktikannya ketika muda. Caranya? Jadi backpacking, cari tebengan. Berdiri saja di pinggir jalan, jempol tangan diarahkan jika ada truk atau pick up melintas Selalu ada yang berhenti. Bahkan jangan kaget, kadangkala mobil pribadi atau motor berhenti.

Kemudian cobalah mengaturnya:

Destinasinya yang deket-deket dulu saja, jangan langsung ke luar negeri. Saya juga bagitu, bertahap saya traveling setiap liburan sekolah. Saat SMP, jelajahi Banten dulu, terus SMA Jawa Bali, dan mahasiswa Indonesia (memkan waktu 2 tahun).
Membuat Rincian Biaya Pengeluaran. Soal transportasi tertangani, bisa kita kosongkan. Kecuali naik kereta, ya. Zaman saya muda, era 1970-2000 kereta api masih bisa kita ajak kompromi. Bisa duduk di gerbong belakang dengan barang. Paling kalau terpaksa, alokasiin saja untuk makan, penginapan low budget (home stay, backpackers hotel atau kelas Reddoorz)
Melakukan Riset. Ini penting. Sebelum saya traveling, riset pustaka saya lakukan, yaitu banyak baca dan berkunjung ke perpustakaan. Atau banyak bertanya di perjalanan. Sekarang enak, tinggal bawa handphone dan tanya Google. Itulah yang membedakan turis (tanya Google) dan traveler (tanya orang). Kalau traveler itu jadi banyak kawan baru di perjalanan.
Berkunjung ke Tempat Wisata Baru. Istilah sekarang hidden gem, sesuatu yang istimewa, berharga, atau indah, tetapi belum banyak dikenal atau diakui. Kalau kamu yang menemukan hidden gem, wah, kamu pasti akan kegirangan. Kalau kamu bikin video reel pasti viral. Perasaanmu melayang tinggi ke langit karena merasa telah menemukan sesuatu yang eksklusif atau jarang diketahui orang lain
Pakaian yang ringan-ringan saja. Kaos, pakaian dalam dan kemeja flanel banyakin. Jaket cukup satu. Sepatu yang kanvas atau sneakers. Ransel ukuan 18 kg, pas. Jangan lupa sleeping bag dan peralatan masak seperti nesting dan parafin. Siapa tahu tidur di camping ground atau teras masjid. Jas hujan jangan lupa.

Cobain, ya. Kalau dirasa ada yang kurang, ya, kamu tambahin saja. Paling kendalanya sekarang itu sudah serba digital (e-wallet). Kalau belum punya aplikasiny, ya makan di Warung Tegal saja.

Gol A Gong