Ada sebungkus jamur kuping yang dibeli karena niat memasak sayur sop. Setelah memasak, sisanya dibiarkan saja, belum tahu mau dimasak apa. Pagi ini si jamur masih tegar. Bukannya layu dan lemas, dia masih gemoy. Aku jadi gemas dan berniat mengolahnya. Kuiris jamur tipis-tipis, campur adonan mendoan, lalu goreng krispi.

Aku coba makan sepotong. Nggak ekspek sih tadinya. Eh ternyata di luar ekspektasi. Masya Allah, kayak makan daging. Dahlah, halu banget sampai mau nangis. Enaknya bikin haru. Bumbunya cuma parsley, oregano, lada, bawang putih, dan garam. Tepungnya terigu yang ada di dapur. Aku tidak fanatik merek, selama perlu beli, kualitas tepung masih bagus dan ada diskon, ambil. Hahaha.

Semangat menggoreng dengan wajan baru, dibelikan oleh anak lanang. Alhamdulillah. Selesai makan, hubby berkomentar, “Jamurnya enak.” Masya Allah, tabarakallah, allahumma baarik ‘alaih. Ya ampun, ya ampun ….

Tias Tatanka

Please follow and like us:
error69
fb-share-icon0
Tweet 5

ditulis oleh

golagong

Duta Baca Indonesia 2021-2025 - Penulis 125 buku - Motivator Menulis - Pendiri Rumah Dunia