Di sepertiga malam, saya melihat ke jendela kamar hotel. Dijalan masih banyak kendaraan lalu-lalang di jalan protokol. Mereka tergesa-gesa mau pulang. Kita memang selalu tergesa-gesa di setiak desah napas kehidupan. Itu juga terjadi saat salat. Kita tergesa-gesa ketika membaca Al-Fatihah di saat shalat tanpa spasi, dan seakan-akan ingin cepat menyelesaikan shalatnya.

Padahal di saat kita selesai membaca satu ayat dari surah Al-Fatihah, ALLAH menjawab setiap ucapan kita. Dalam Sebuah Hadits Qudsi Allah SWT ber-Firman: “Aku membagi al-Fatihah menjadi dua bagian, untuk Aku dan untuk Hamba-Ku.”

■ Artinya, tiga ayat di atas Iyyaka Na’budu Wa iyyaka nasta’in adalah Hak Allah, dan tiga ayat kebawahnya adalah urusan Hamba-Nya.

■ Ketika Kita mengucapkan “AlhamdulillahiRabbil ‘alamin”.

Allah menjawab: “Hamba-Ku telah memuji-Ku.”

■ Ketika kita mengucapkan “Ar-Rahmanir-Rahim”.

Allah menjawab: “Hamba-Ku telah mengagungkan-Ku.”

■ Ketika kita mengucapkan “Maliki yaumiddin”.

Allah menjawab: “Hamba-Ku memuja-Ku.”

■ Ketika kita mengucapkan “Iyyaka na’ budu wa iyyaka nasta’in”.

Allah menjawab: “Inilah perjanjian antara Aku dan Hamba-Ku.”

■ Ketika kita mengucapkan “Ihdinash shiratal mustaqiim, Shiratalladzinaan’amta alaihim ghairil maghdhubi alaihim waladdhooliin.”

Allah menjawab: “Inilah perjanjian antara Aku dan hamba-Ku. Akan Ku penuhi yang ia minta.” (HR. Muslim dan At-Tirmidzi)

■ Berhentilah sejenak setelah membaca setiap satu ayat.

Rasakanlah jawaban indah dari Allah karena Allah sedang menjawab ucapan kita.

■ Selanjutnya kita ucapkan “Aamiin” dengan ucapan yang lembut, sebab Malaikat pun sedang mengucapkan hal yang sama dengan kita.

■ Barangsiapa yang ucapan “Aamiin-nya” bersamaan dengan para Malaikat, maka Allah akan memberikan Ampunan kepada-Nya.” (HR. Bukhari, Muslim, Abu Dawud)

Sahabat jika artikel ini bermanfaat silahkan dibagikan , sampaikan walau satu ayat

Sabda Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam; “Siapa yang menyampaikan satu ilmu dan orang membaca mengamalkannya maka dia akan beroleh pahala walaupun sudah tiada.”
(HR. Muslim).

Please follow and like us:
error69
fb-share-icon0
Tweet 5

ditulis oleh

golagong

Duta Baca Indonesia 2021-2025 - Penulis 125 buku - Motivator Menulis - Pendiri Rumah Dunia