
Sarapan Kata 54: Air Laut itu Ada Pasang Ada Surut maknanya tentang kehidupan itu ada suka kenudian ada dukaya. Peribahasa ini sangat dekat dengan kita. Kata tokoh mitos Si Kabayan di tatar Sunda, “Jika menemukan tanjakan kita harus tertawa bahagia karena akan menemukan turunan, sebaliknya ketika menemukan turunan kita harus bersedih karena akan ada tanjakan.”
Menjalani kehidupan yang penuh dengan pasang surut memerlukan sikap bijaksana, kesabaran, dan pemahaman mendalam bahwa segala sesuatu adalah bagian dari perjalanan. Berikut beberapa cara untuk menjalani kehidupan dengan lebih tenang dan bermakna:
1. Terima dan Ikhlaskan
- Sadari bahwa suka dan duka adalah bagian alami kehidupan. Dengan menerima apa yang terjadi, kita tidak akan terlalu terjebak dalam kesedihan atau keegoisan di saat bahagia.
- Ikhlaskan hal-hal yang berada di luar kendali kita. Fokuslah pada apa yang masih bisa diubah atau diperbaiki.
2. Syukuri Hal-Hal Kecil
- Ketika hidup terasa berat, temukan kebahagiaan dalam hal-hal sederhana: udara segar, secangkir kopi hangat, atau senyuman orang tercinta.
- Bersyukur akan membuat kita lebih menghargai apa yang sudah ada, bahkan saat situasi tidak ideal.
3. Berlatih Kesabaran
- Kesabaran adalah kunci saat menghadapi “tanjakan” kehidupan. Ingat bahwa semua hal membutuhkan proses, dan waktu akan membawa perubahan.
4. Tetap Rendah Hati
- Saat berada di “turunan” atau dalam kebahagiaan, tetaplah rendah hati. Ingat bahwa roda kehidupan terus berputar, dan apa yang kita miliki saat ini adalah anugerah sementara.
5. Bangun Dukungan Positif
- Jalin hubungan dengan orang-orang yang bisa memberikan dukungan moral dan emosional. Bersama-sama, beban terasa lebih ringan.
6. Fokus pada Tindakan, Bukan Hasil
- Kita tidak selalu bisa mengontrol hasil, tapi kita bisa mengontrol usaha dan sikap kita. Lakukan yang terbaik dalam setiap situasi.
7. Perbanyak Doa dan Refleksi
- Doa memberikan kekuatan spiritual, sementara refleksi membantu kita belajar dari pengalaman. Kedua hal ini membuat kita lebih kuat menghadapi apa pun yang datang.

Ingatlah, setiap laut pasang membawa tantangan baru, dan setiap laut surut memberi ruang untuk introspeksi. Nikmati prosesnya, karena itu adalah bagian dari seni menjalani kehidupan. (*)
Tim GoKreaf/AI
