
Inalillahi wainnailaihi rajiun, telah meninggal dunia bapak saya, Asman, sekitar pukul 06.00 WIB, Senin 27 Januari 2025, di RSUD, Banten. Semoga amal baik dan iman Islam bapak diterima oleh Allah SWT. Apabila ada kesalahan kata dan perilaku dari bapak saya, mohon dimaafkan. (Muhzen Den)

Kabar itu saya baca di grup WA Relawan Rumah Dunia. Muhzen Den putra Pak Asman yang jadi relawan pertama Rumah Dunia, sejak 1998. Deden berhasil jadi sarjana pertama (Fakultas Sastra dan Bahasa Indonesia Untirta Serang) dari Kampung Ciloang dimana Rumah Dunia berada.


Pak Asman itu relawan Rumah Dunia pertama untuk orang tua. Ketika orang-orang kampung belum “ngeh” dengan Rumah Dunia, Pak Asman sudah ikut ngurusi. Anak-anaknya aktif di Rumah Dunia; Deden, Awi, Aini, Sri.

Pak Asman selalu mudah dimintai tolong. Termasuk menanam pohon kelapa pada 2002. Hingga sekarang, pohon kelapa masih tegak berdiri.
Al Fatihah untuk Pak Asman.
Allahummaghfirlahuu warhamhu wa’aafihi wa’fu’anhu
Untuk Awi, Deden, Ain, dan Sri, ikhlaskan.

Gol A Gong
Pendiri Rumah Dunia
*) Lukisan Pak Asman karya Indra Kesuma
