Puisi Gol A Gong
PESTA TAK BERKURSI

undangan itu memaksa pulang
masuk lewat celah pintu
kota kita yang gelap
kau bukakan pintu kemenangan
dengan pisau di punggungmu

“Kenapa warna bajumu berbeda?”
mulutmu bertanya bau kuitansi
Kujawab, “Aku tahu itu uang palsu.”

Aku tersesat di ribuan kursi
selamat tinggal, kotaku!
tak ada kursi bernama: aku

*) Serang, 15/4/2014

Puisi Pesta Tak Berkursi karya Gol A Gong memiliki makna yang cukup dalam dan simbolik. Ini dalah kritik sosial terhadap sistem yang penuh kepalsuan, ketidakadilan, dan hilangnya identitas individu.

Gol A Gong menggambarkan bagaimana seseorang bisa tersesat dalam sistem yang korup, merasa tidak memiliki tempat, dan akhirnya harus meninggalkan sesuatu yang tidak lagi bisa dia perjuangkan.

Pesan utamanya adalah tentang perjuangan manusia dalam menghadapi dunia yang tidak selalu adil, di mana kemenangan kadang datang dengan luka dan identitas bisa hilang dalam hiruk-pikuk kekuasaan.

Tim GoKreaf/AI

Please follow and like us:
error69
fb-share-icon0
Tweet 5