Tahun lalu, tanggal 19 Oktober 2024, aku terlibat dalam kepanitiaan event Korean Festival UPI 2024. K-Fest adalah acara besar dari himpunanku yang berisi berbagai kompetisi dan pertunjukan bertema Korea. Festival ini ada lomba dance, singing, dan fanart. Selain lomba, banyak penampilan spesial juga dari anggota himpunanku.

Aku sendiri bergabung di divisi publikasi dan dokumentasi (pubdok), tugas utamanya adalah mempromosikan acara melalui berbagai konten sebelum hari-H. Saat acara berlangsung, aku bertanggung jawab dalam mendokumentasikan momen-momen penting dengan kamera.

K-Fest diselenggarakan di Amphitheatre UPI Bandung, dengan persiapan yang udah dimulai sejak Maret 2024. Festival ini dimulai pukul 07.30 pagi dan berlangsung sampai sekitar 21.30 malam. Seluruh panitia bekerja keras untuk memastikan acara berjalan lancar, karena inget ini adalah salah satu program kerja besar milik himpunan.

Honestly, aku sendiri sebenarnya gak tertarik untuk ikut kepanitiaan di kampus. Tapi, karena ada kebijakan bahwa angkatanku wajib mendaftar ke tiga proker besar himpunan, akhirnya aku ikut serta.

Di kepanitiaan K-Fest UPI 2024 ini, aku bekerja sama dengan angkatan sendiri dan juga para kakak tingkat yang ikut kepanitiaannya. Kating di divisiku banyak memberikan arahan dan membantu aku memahami alur kerja dalam sebuah event besar.

Setiap divisi memiliki tugasnya masing-masing, dan koordinasi antar panitia kadi hal yang penting banget untuk memastikan semua persiapan berjalan sesuai rencana.

Setelah acara selesai, panitia, termasuk aku, tentu aja harus membersihkan venue dan merapikan peralatan. Saat itu aku baru bisa pulang sekitar pukul 12 malam.

Sebagai seseorang yang baru pertama kali terlibat dalam kepanitiaan, aku merasa prosesnya melelahkan, terutama karena banyaknya jadwal rapat. Mengatur waktu antara kuliah dan kepanitiaan bukan hal yang mudah banget, tapi aku berusaha menjalani semuanya dengan sebaik mungkin. Meski kadang ngerasa kewalahan, aku juga belajar banyak tentang kerja tim dan pentingnya komunikasi dengan tim.

Yaa pada akhirnya, meskipun melelahkan, pengalaman ini ngasih aku banyak pelajaran baru. Aku jadi lebih memahami bagaimana sebuah event bisa berjalan dari tahap perencanaan hingga pelaksanaan. Walaupun awalnya ikut karena kewajiban, aku bersyukur dapet pengalaman baru yang mungkin gak akan aku dapatkan kalau aja aku gak mencoba terlibat.

*) Bandung, 6 Februari 2025
*) Natasha Harris, Mahasiswi Pendidikan Bahasa Korea, UPI Bandung dan Relawan Rumah Dunia

Please follow and like us:
error70
fb-share-icon0
Tweet 5