Musim Hujan, Waspadai Petir

Oleh: Muhzen Den

Musim hujan adalah di mana uap air dari tanah dan laut berkumpul dalam kantong awan sehingga terjadi hujan. Pada musim ini selain rawan banjir karena lingkungan yang kurang bersih, juga rawan terjadi petir.

Timbulnya petir saat musim hujan karena ada proses gesekan energi listrik positif dan negatif terbentuk di awas. Gesekan energi listrik itu meledak menyentuh apa saja yang ada di bumi.

Belum lama ini, Rabu sore (12/02/25), kasus orang tersambar petir terjadi di Kampung Karangmaja, Desa Cengkong, Kecamatan Purwasari, Karawang, saat berteduh di gubuk tengah sawah. Korbannya adalah seorang peternak bebek yang tengah ‘angon’ bebeknya di pematang sawah.

Takdir kematian seseorang memang tidak ada yang tahu, tapi perkara petir menyambar manusia sudah banyak terjadi. Oleh karena itu, kita harus mewaspadai petir saat hujan turun.

Dikutip dari buku Petir: Seri Ada Apa di Bumi oleh Brian Williams (2007), kilatan petir bisa mengandung listrik bertenaga 1 miliar volt dan mampu menyalakan sebuah lampu 100 watt selama tiga bulan.

Rata-rata manusia yang tersambar petir tewas. Tapi, jikapun korban selamat akan mengalami luka bakar serius, kerusakan saraf dan panca indera, serta hilang ingatan.

Sebenarnya petir tidak hanya menyambar manusia, tapi juga bisa menyambar benda-benda lainnya, seperti tiang listrik, pohon, gedung, dan gubuk/rumah. Makanya, jika musim hujan dengan intensitas petir banyak kita harus menghindari tempat terbuka dan mencari tempat aman.

Berikut tips cara menghindari sambaran petir:

1. Jika terperangkap di luar ruangan, segera masuk ke dalam bangunan. Tidak ada tempat yang aman di luar. Larilah ke mobil atau bangunan yang aman setelah mendengar gemuruh.
2. Jangan berada di sawah, lapangan, taman. Karena petir mencari tanah untuk melepaskan energinya.
3. Jika sedang di kolam renang dan terlihat tanda-tanda awan sudah gelap segeralah ke luar karena kolam renang merupakan salah satu sasaran petir.
4. Jangan berlindung di bawah pohon karena pohon yang tersambar petir energinya bisa melompat ke tubuh.
5. Jauhi tiang listrik, menara atau sesuatu yang tinggi yang mudah tersambar petir.
6. Jika sedang berteduh di luar ruangan jangan terlalu dekat dengan orang lain setidaknya beri jarak 3-5 meter untuk menghindari lontaran energi jika ada petir.
7. Jika sedang mengendarai motor segeralah berhenti dan cari tempat berlindung.
8. Matikan alat elektronik, aliran listrik dari barang-barang elektronik juga besar kemungkinan memancing sambaran petir. Oleh karena itu sangat disarankan untuk tidak menggunakan dan mematikan alat elektronik apapun selama hujan dan petir.
9. Menggunakan alas kaki disarankan ketika hujan dan petir.
10. Lepas aksesoris logam karena dapat memancing penyaluran arus petir. Terutama ketika berada di luar ruangan.

(Sumber detik.com/kumparan.com dan berbagai sumber)