Sarapan Kata 73: Menepuk Air di Dulang bermakna “membuka aib sendiri”. Di era digital sekarang, banyak orang yang senang membuka air sendiri kemudian mengumumkan hijrah atau bertobat.
Di era digital ini, banyak orang yang tanpa sadar “menepuk air di dulang” dengan membongkar aib sendiri di media sosial. Ada yang menceritakan masa lalu kelam, kebiasaan buruk, atau bahkan dosa-dosa mereka sendiri, lalu mengumumkan hijrah atau pertobatan secara publik.
Fenomena ini bisa dilihat dari berbagai sisi. Di satu sisi, mungkin mereka ingin berbagi perjalanan hidup sebagai inspirasi. Tapi di sisi lain, membuka aib sendiri di depan umum bisa berdampak negatif, seperti kehilangan privasi atau bahkan menjadi bumerang di masa depan.
Menurutmu, apakah membuka aib sendiri di media sosial bisa dibenarkan jika tujuannya untuk menginspirasi orang lain? Atau justru lebih baik disimpan saja sebagai pembelajaran pribadi?
Tim GoKreaf/AI
70
0
5
