Setiap sehari sebelum lebaran, kita pasti ribut: mana ketupatnya? Opor ayamnya? Semur dagingnya? Padahal ketupat tidak harus ada saat Lebaran, tetapi kita tidak bisa menolak bahwa ketupat merupakan salah satu makanan yang sering disajikan saat perayaan Lebaran Ketupat.
Kenapa harus ada ketupat? Penjelasannya kira-kira:
- Ketupat merupakan simbol pengampunan, kesucian, dan pembaharuan.
- Ketupat melambangkan nafsu dunia yang dibungkus dengan hati nurani.
- Ketupat juga melambangkan kerendahan hati untuk mengakui kesalahan.
- Ketupat dianyam bersama-sama sebagai simbol kerekatan sosial yang harus saling mendukung.
- Ketupat merupakan bentuk rasa syukur kepada Tuhan atas berakhirnya puasa Ramadan.
- Ketupat merupakan bentuk apresiasi untuk umat Muslim yang telah menjalankan puasa Syawal setelah puasa bulan Ramadhan.
Tradisi Lebaran Ketupat diperkenalkan oleh Sunan Kalijaga saat menyebarkan agama Islam di Jawa. Tradisi ini sudah turun-temurun sejak abad ke-15. Cara merayakan Lebaran Ketupat ini juga bervariasi, tergantung dari tradisi masing-masing daerah.
Nah, di rumahmu ada ketupat? Di rumah saya harus ada. Rasanya lebaran tanpa ketupat hambar. Opor ayam dan semur daging seperti kesepian dan tidak lengkap rasanya ketika kita memakannya.
Tim GoKreaf/Chat GPT
71
0
5
