Sarapan adalah saat yang tepat untuk berkumpul di meja makan. Bisa meja makan itu di ruang keluarga di rumah, bahkan di restoran sebuah hotel atau rumah makan di pinggir jalan ketika traveling. Aku sering mengajak istri dan keempat anak traveling jika sedang kumpul semua.
Sebelum makan, aku akan membuka percakapan dengan, “Apakah Papah punya salah kepada Mamah dan kalian?” Kemudian aku membolehkan mereka bercerita jika aku punya salah dengan menggunakan 5W plus 1H (when, where, what, why, who, dan how). Aku sedang melatih keempat anak untuk memiliki argumen jika sedang mengemukakan pendapatnya.
Begitu juga jika aku menemukan kesalahan mereka. Aku meminta mereka untuk meminta maaf. Aku ingin setelah makan selesai, satu sama lain tidak memiliki lagi ganjalan. Hidup harus terus berjalan dan saling mengingatkan untuk selalu memperbaiki diri.
Dalam Islam, meminta maaf dan memaafkan kesalahan merupakan hal yang dianjurkan dan wajib dilakukan. Rasulullah SAW bersabda, “Iman yang paling utama adalah sabar dan pemaaf atau lapang dada”.
Mengapa meminta maaf penting?
- Memperbaiki hubungan sosial
- Mendapatkan ampunan Allah SWT
- Meningkatkan keimanan
- Menghapus beban dosa
- Menanamkan kebiasaan baik
- Memilih kedamaian hati daripada terjebak oleh rasa amarah dan dendam
Bagaimana cara meminta maaf yang baik?
- Gunakan bahasa yang jelas dan sopan
- Hindari alasan atau pembelaan
- Perhatikan waktu dan tempat yang tepat
- Jujur dan terbuka
- Dengarkan dan pertimbangkan perasaan orang lain
- Beri ruang waktu dan kesempatan untuk memaafkan
- Sabar dan peka
Gol A Gong/Internet
72
0
5
