
Oleh:
JAKARTA- Taman Inspirasi Sastra Indinesia (TISI) didukung oleh Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Selatan akan menggelar panggung perjuangan penyair perempuan merah putih di Taman Eco Park kawasan Tebet Barat Raya, Jakarta Selatan pada Minggu 27 April 2025 mulai.pukul 15.30 WIB.
Demikian dikatakan oleh Octavianus Masheka Ketua Taman Inspirasi Sastra Indonesia (TISI) kepada wartawan di Jakarta, Senin (21/4/2025).
“TISI akan menggelar panggung perjuangan para penyair merah putih masih dalam rangka peringatan hari RA.Kartini yang didukung sepenuhnya oleh Bapak Rusmantoro selaku Kepala Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Selatan .TISI akan menjadi pionir untuk literasi sastra di Indonesia ,” ujarnya.

Menurut Bung Octa-panggilan akrab di kalangan seniman- nantinya semua karya puisi yang telah dibacakan para penyair perempuan merah putih ini akan diterbitkan oleh TISI menjadi sebuah buku antologi puisi.
“Sebagian karya puisi yang telah ditulis dan dibacakan para penyair perempuan merah putih ini lebih terfokus pada tema sentral perjuangan emansipasi dan pendidikan kaum perempuan di Indonesia termasuk juga proses kreatif dalam bidang kesenian ini ” ucap Bung Octa yang juga dikenal sebagai Penyair dan Sutradara FTV ini.
Ditambahkannya, Taman Inspirasi Sastra Indonesia (TISI) -dalam beberapa tahun terakhir ini- telah hadir dalam berbagai event nasional di dunia sastra Indonesia.
Semisal Satu Abad Chairil Anwar, Anugerah Sastra Sutardji Calzoum Bachri (2023) Anugerah Sastra Taufik Ismail (2024), dan tahun ini (2025) direncanakan akan memberikan Anugerah Sastra kepada Putu Wijaya.
Sejak tahun 2021 sampai tahun 2024 TISI telah terbitkan sebanyak 16 buku antologi puisi bersama.
Pada bulan Mei tahun 2025 TISI akan terbitkan kembali buku antologi puisi berjudul “Suara-Suara Anak Pulau ” (ahli waris sah Republik Indonesia) yang menurut rencana akan diberikan kata pengantar oleh Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon.

Selain itu TISI sebagai komunitas sastra mengadakan workshop menulis dan baca puisi untuk masyarakat umum.
Sementara itu 20 penyair penyair perempuan Indonesia yang akan tampil di atas Panggung Perjuangan Penyair Perempuan Merah Putih- untuk baca puisi dalam rangka Hari Kartini 2025- di Taman Eco Park kawasan Tebet Barat Raya, Jakarta Selatan .
Antara lain Silvy, Fatin Hamama, Ni Made Sri Andani, Devie Matahari, Dyah Kencono Puspito Dewi, Emi Suy, Erna Winarsih Wiyono, Ewith Bahar, Fanny Jonathan Poyk, Halimah Munawir, Mita Katayo, Nia Samsihono, Nunung Noor El Niel, Rinidiyanti Ayabhi, Nurhayati, Shantined, Rias A Saharjo, Rini Intama, dan Rissa Churria.
Acara sastra sore hari tersebut juga diselingi sejumlah pertanyaan dari panitia berupa kuis interaktif kepada para penonton yang berhadiah uang tunai dan sejumlah buku anologi puisi yang disumbangankan oleh para penyair perempuan.
