Saya dan 3 asisten pada Maret – April 2022 menyusuri NTT – mulai dari Labuhan Bajo Manggarai Barat hingga ke Kabupaten Malaka yang perbatasan Timor Leste. Pulau Flores, Lambata, Adonara, hingga Rote. Setiap daerah di NTT berbeda-beda cara menyambut tamunya. Mereka sangat menghormati, apalagi jika tamu tersebut akan mendatangkan manfaat.
Setiap memasuki sebuah kota atau sekolah dan kampus, selalu di perbatasan dan pintu gebang, kami disambut dengan kalungan selendang dan seteguk tuak alia moke. minuman beralkohol yang disadap dari pohon lontar, hanya proses sulingnya yang membedakannya. Moke disuling dengan wadah periuk tanah liat dan uap, lalu hasil sulingnya dialirkan memakai batang bambu.