
Bedah buku karya penulis di kota tersebut. Ini kegiatan yang ditunggu-tunggu. Buku itu bisa tentang kisah inspiratif, esai, puisi, novel, cerpen, how to, terserah si penulis. Kegiatannya juga di cafe atau di markas komunitasnya. Kadang juga buku baru saya diluncurkan.


Paling menyenangkan ketika sekolah mengundang saya untuk menghadiri peluncuran buku atau bedah buku. Di SMPN 1 Banyumas, pernah meluncurkan sekitar 87 buku. Di Berau, Kalimantan Timur, Dinas Perpustakaan menyelenggarakan Festival Literasi. Ada sekitar 700 buku karya pelajar dan guru dipajang. Di Sumbawa, Guru Penggerak meluncurkan 200 buku. Di Mojokerto, pelajar putri sudah menulis 200 buku antologil. Luar biasa.


