Karya Rahmasari
Aku berjalan dengan cepat begitu selesai mendapatkan berkas. Lorong ruang tunggu pasien itu sangat sepi. Padahal biasanya di sini ada banyak pasien yang menunggu antrian untuk ke poli-poli yang ada di lorong tersebut. Aku segera melihat jam tanganku yang sudah menunjukkan pukul 15.50 WIB. Sebentar lagi dokterku pasti akan pulang.
Tentu saja aku segera meletakkan berkasku di meja perawat. Aku yakin setelah ini aku pasti akan dipanggil ke ruang dokter. Saat ini, perawat masih di ruang dokter. Pasti aku adalah pasien terakhir hari ini.
“Lepaskan aku!”
Seseorang berteriak di ujung lorong ruang tunggu. Aku spontan menengok dan melihat seorang wanita yang sedang ditarik oleh laki-laki yang mungkin dua atau tiga tahun lebih tua darinya.