Kehilangan selalu menyisakan ruang kosong yang sulit diisi, terutama ketika kekasih yang dulu menjadi tempat berlabuh kini telah pergi bersama orang lain. Perasaan ditinggal menikah oleh seseorang yang pernah kita cintai begitu dalam menorehkan luka yang tak mudah sembuh.

Ada rasa sakit, kebingungan, dan kerinduan yang bercampur menjadi satu. Dalam puisi bertema kehilangan ini, kita akan merasakan pergulatan emosi saat hati harus merelakan kepergian yang tak pernah diinginkan, ketika kenangan yang seharusnya menjadi milik bersama, kini hanyalah bayang-bayang masa lalu yang menyakitkan.

Rifqi Septian Dewantara

Please follow and like us:
error58
fb-share-icon0
Tweet 5

ditulis oleh

golagong

Duta Baca Indonesia 2021-2025 - Penulis 125 buku - Motivator Menulis - Pendiri Rumah Dunia