Inilah literasi tulis yang saya maksud dari “7 Literasi Pemberdayaan Masyarakat”. Setelah literasi baca, finansial, sains, digital, numerasi, budaya dan kewargaaan, para relawan atau warga belajarnya masuk ke fase terakhir, yitu literasi tulis.
Literasi Tulis bukan untuk jadi pengarang atau penyair seperti saya, tapi lebih pada mendokumentasikan success story mereka setelah jadi berdaya gara-gar TBM atau buku. Saya yakin beberapa TBM sudah melakukannya.
Mari kita jadikan “literasi tulis” ini sebagai hal yang wajib, agar saat ada perayaan literasi bukan hanya produk yang dipajang, tapi juga literaturnya. Salam literasi
Gol A Gong
Duta Baca Indonesia 2021-2025
Membaca Itu Sehat, Menulis Itu Hebat