Sebuah jalan setapak kuno membelah hutan magis, tersembunyi di bawah lapisan daun-daun keemasan yang bersinar lembut seperti cahaya bulan. Setiap daun tampak seperti halaman buku, bertuliskan aksara halus yang bercahaya samar. Jalan ini melengkung menuju cahaya lembut di kejauhan, seperti sinar matahari fajar yang menyibak kabut tipis.
Kau Menungguku – Puisi Gol A Gong


