Membangun Jembatan Literasi melalui Imajinasi Visual

Oleh Tias Tatanka

Tema di atas menjadi tajuk pada kegiatan Fasilitasi Pemanfaatan Produk Pengembangan dan Perlindungan Bahasa dan Sastra, dan dilaksanakan dalam bentuk pelatihan menulis skrip dan gambar komik.

Sebagai pemateri pertama dengan materi Mengenal dan Menulis Naskah Cerita Komik adalah Tias Tatanka. Materi yang dibawakannya berdasar salah satu cerita bergambar produk dari Pusat Pengembangan dan Perlindungan Bahasa dan Sastra (Pusbanglin).

“Dari salah satu kisah dalam Hikayat Raja Putri, dengan judul Raja Putri dan Kepala Ayam, saya mengalihwahanakan menjadi skrip komik,” papar Tias. Target pelatihan sesi pertama ini adalah para peserta usia SD dan SMP dapat menuliskan skrip komik empat panel, tambah Tias.

Sebagai pemateri kedua adalah Randi Ramliyana atau yang sering dipanggil Kak Peppo, seorang komikus dan ilustrator. Sesi kedua ini peserta diajak untuk menggambar komik dari skrip yang mereka buat pada sesi sebelumnya.

“Tema penulisan komik ini adalah tujuh kebiasaan anak Indonesia hebat. Ada pun ceritanya bebas,” pungkas Anita Bachtiar, panitia dari Kantor Bahasa Provinsi Banten.

Wakil dari SDN Kuranji, Esa Muhammad mengatakan kegiatan ini sangat seru dan menyenangkan.

Artikel yang Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

https://www.instagram.com/golagongkreatif?igsh=MXVlZDR5ODlwd3NsdQ==