Dalam hidup yang kuingat adalah hal-hal baik. Itu sebab aku selalu bersemangat dan bergembira. Barangkali juga karena aku seorang atlet dan senang membaca.
Gol A Gong
Dalam hidup yang kuingat adalah hal-hal baik. Itu sebab aku selalu bersemangat dan bergembira. Barangkali juga karena aku seorang atlet dan senang membaca.
Gol A Gong
“Di sepertiga malam ini, kau menunjuk diriku agar memahami, bahwa masing-masing dari diri kita ini memiliki porsinya sendiri. Kau tidak mengijinkan aku untuk mengetuki pintu dengan warna merah, biru, kuning, dan putih. Mataku rabun warna. Bahkan memakai kacamata pun tak bisa.”
Gol A Gong
Literasi baca-tulis di Indonesia sedang bangkit. Tapi Safari Literasi Duta Baca Indonesia – Perpusnas RI tidak sekadar mengampanyekan budaya membaca dan menulis tapi juga membaca Indonesia, menyapa dan menanyakan kabar saudara-saudara sebangsa dan setanah air – apakah mereka baik-baik saja. Bukankah lagu: Dari Sabang sampai Merauke, berjajar pulau-pulau, sambung-menyambung menjadi satu, itulah Indonesia…
Kita tidak pernah tahu akan berhenti di mana. Menemuimu adalah misteri panjang. Teruslah memaknai hidup tidak di suatu tempat. Itulah sebabnya: wajahmu ada di mana-mana.
– Gol A Gong –
Aku tahu suatu saat nanti akan menemuimu. Biarkanlah aku sekarang menyusuri kerajaanmu hingga habis waktu, mereguk sepuasnya alamat-alamat surat yang engkau berikan di setiap sepertiga malam.
– Gol A Gong –
Banyak orang ingin berubah.
Seperi Clark Kent menjadi Superman.
Bruce Wayne ke Batman.
Aku tidak.
Jadi diri sendiri saja susah.
Foto: Koran Media Indonesia