G-Farm Syariah: Penginapan Murah di Ketapang, Cuma 50 Ribu Bisa Tidur Nyaman!

Oleh: Naufal Nabilludin

Salah satu hal penting dalam perjalanan backpacking adalah memilih penginapan yang murah, nyaman, dan strategis. Saat perjalanan dari Bali ke Ketapang, Banyuwangi, awalnya aku berencana untuk beristirahat di pelabuhan saja. Namun, setelah mempertimbangkan berbagai faktor, aku akhirnya memilih menginap di G-Farm Syariah, sebuah penginapan sederhana yang ternyata sangat nyaman dan pas untuk transit.

Dilema: Bermalam di Pelabuhan atau Cari Penginapan?

Aku tiba di Pelabuhan Gilimanuk, Bali, sekitar pukul 10 malam WITA. Kapal yang menyeberang ke Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi beroperasi setiap jam, jadi aku memperkirakan akan sampai di Ketapang sekitar pukul 10 malam WIB.

Masalahnya, aku masih harus menunggu kereta KA Sri Tanjung yang berangkat ke Yogyakarta pukul 07.15 pagi keesokan harinya. Dengan perjalanan kereta yang memakan waktu 12 jam, tentu aku butuh istirahat yang cukup agar tidak kelelahan di perjalanan.

Aku sempat ragu—lebih baik tidur di pelabuhan atau mencari penginapan murah? Aku bertanya kepada beberapa teman yang sudah lebih dulu ke Bali. Mereka bilang, Pelabuhan Gilimanuk relatif sepi di malam hari, tidak seperti Pelabuhan Lembar di Lombok yang masih ramai hingga larut. Aku pun berpikir, mungkin kondisi di Pelabuhan Ketapang juga serupa—sepi dan kurang nyaman untuk bermalam.

Selain itu, tidur di pelabuhan atau stasiun memang bisa menghemat uang, tapi ada risiko tidak bisa tidur nyenyak, kedinginan, atau bahkan jatuh sakit. Aku tidak ingin mengorbankan kesehatanku demi mengirit beberapa puluh ribu rupiah.

Menemukan G-Farm Syariah: Murah, Nyaman, dan Strategis

Aku pun mulai mencari penginapan terdekat di Google Maps. Dari hasil pencarian, aku menemukan G-Farm Syariah, sebuah penginapan kecil dengan rating hampir sempurna, 4.9/5. Lokasinya juga sangat strategis:

  • Hanya 3 menit jalan kaki dari Pelabuhan Ketapang
  • 5 menit jalan kaki ke Stasiun Ketapang
  • Dikelilingi banyak warung dan tempat makan

Yang lebih menarik, tarifnya hanya Rp50.000 per malam! Untuk seorang backpacker, ini adalah harga yang sangat bersahabat. Tanpa ragu, aku langsung menghubungi nomor yang tertera, melakukan booking dengan DP 50%, dan mengonfirmasi jam kedatanganku.

Setelah tiba di Pelabuhan Ketapang pukul 22.30 WIB, aku berjalan kaki menuju penginapan. Malam itu, suasana sekitar pelabuhan cukup lengang. Beberapa warung masih buka, dengan penjual yang duduk santai menunggu pelanggan terakhir. Udara malam terasa sedikit lembab, khas daerah pesisir.

Begitu sampai di G-Farm Syariah, aku menghubungi ibu pemilik penginapan yang ramah. Beberapa menit kemudian, beliau datang dengan motornya. Meski sudah larut malam, beliau tetap melayani dengan hangat dan membantu proses check-in dengan cepat.

Saat memasuki kamar, aku langsung merasa keputusan ini sangat tepat. Kamarnya bersih, wangi, dan cukup luas untuk ukuran penginapan murah. Kasurnya besar, dilengkapi kipas angin, lemari kecil, meja, dan selimut tebal. Kamar mandinya juga bersih dengan air yang lancar, sesuatu yang cukup sulit ditemukan di penginapan murah lainnya.

0-0x0-0-0#
Kesimpulan: Rekomendasi Terbaik untuk Backpacker

Setelah mandi dan merebahkan diri di kasur, aku merasa sangat bersyukur memilih menginap di sini. Seandainya aku memaksakan diri tidur di pelabuhan atau stasiun, mungkin aku akan kedinginan dan tidak bisa tidur dengan nyaman.

Aku juga ingin berterima kasih kepada ibu pemilik penginapan ini. Beliau telah memberikan solusi bagi orang-orang seperti aku—para backpacker yang butuh tempat istirahat nyaman dengan anggaran terbatas. Dengan mengandalkan lokasinya yang sangat strategis, beliau berhasil menciptakan penginapan yang benar-benar menjawab kebutuhan banyak orang.

Bagi backpacker yang mencari penginapan murah, strategis, dan nyaman di Ketapang, G-Farm Syariah adalah pilihan terbaik. Dengan harga Rp50.000, fasilitas yang bersih, dan lokasi yang dekat dengan pelabuhan serta stasiun, tempat ini benar-benar solusi ideal untuk transit sebelum melanjutkan perjalanan jauh.

Jadi, jika suatu hari kamu berada di Ketapang dan butuh tempat istirahat sementara, jangan ragu untuk menginap di sini.

Lebih baik keluar sedikit uang untuk kenyamanan daripada harus sakit di perjalanan

Naufal Nabilludin

Artikel yang Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

https://www.instagram.com/golagongkreatif?igsh=MXVlZDR5ODlwd3NsdQ==