Langkah Konkret Pengentasan Buta Aksara Al Qur’an, DPD LPQQ Kab. Serang Gelar Silaturrahmi Bersama Guru Ngaji Se Kab. Serang

Oleh Auliatus Syarifah

Dewan Pengurus Daerah Lembaga Pembelajaran Qirotil Qur’an Kabupaten Serang  (DPD LPQQ Kab. Serang) sukses menggelar silaturahmi dengan para mu’alim Al Qur’an se Kabupaten Serang yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Modern Terpadu Al Izzah, Ciruas, Minggu (27/07/2025). Kegiatan yang dihadiri oleh para guru ngaji dari berbagai wilayah di Kabupaten Serang ini bertujuan untuk memperkuat para guru ngaji di Kabupaten Serang dalam mensukseskan gerakan pengentasan buta aksara Al Qur’an. 

Dalam sambutan pembukanya, Ketua DPD LPQQ Kab. Serang, KH. Suparta, Lc., M. A., menegaskan pentingnya untuk terus bersemangat dalam mengajarkan al Qur’an kepada masyarakat yang lebih luas. Tak hanya itu, ia juga mengingatkan akan pentingnya niat dalam mengamalkan Al Qur’an. Maka niat tersebut haruslah berorientasi pada ridho illahi, bukan semata mengejar materi duniawi. 

“Melihat fakta dilapangan, sekitar 65% mayoritas umat Islam di Indonesia belum bisa membaca Al Qur’an. Yang mana kebanyakan dari mereka ialah anak-anak dan para remaja. Maka, tugas kita ialah mengawal mereka dari yang belum bisa sampai bisa, dan yang sudah  bisa pun harus tetap dikawal agar semakin baik dan benar dalam membaca Al Qur’an,“ tegas KH. Suparta.

Dalam kegiatan silaturahmi ini, hadir juga salah satu perwakilan KUA dari kec. Pabuaran yang mana beliau juga masuk dalam anggota Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI)  Baihaqi, S. Kom. I., dalam sambutannya, ia mengungkapkan bahwa misi IPARI sangat sejalan dengan LPQQ. Yang mana salah satu tugas penyuluh juga ikut andil dalam pengentasan buta aksara Al Qur’an. 

Dengan adanya kegiatan ini, ia berharap agar kita terus bersemangat dalam membumikan Al Qur’an serta dampak memberikan positif kepada masyarakat yang lebih luas. Ia juga menambahkan bahwa dari pihak Kemenag telah bekerjasama dengan pemerintah daerah untuk memberikan apresiasi kepada guru ngaji di masing-masing daerah.

Sesi selanjutnya yaitu Tadabbur Qur’an surah al Ankabut : 45, yang disampaikan langsung oleh Enih Suhaenih, SS., Lc., sebagai salah satu pengurus LPQQ Kab. Serang di bidang pemberdayaan muallimat Indonesia. 

Al Qur’an sebagai pedoman hidup merupakan modal pertama dalam mendidik anak. Maka, sudah selayaknya kita dapat mengamalkannya baik untuk diri sendiri maupun untuk keluarga. Didalam ayat tersebut juga dijelaskan, bahwa sholat dapat mencegah kemunkaran. Tentu bukan sholatnya saja, melalui bacaan al Qur’an yang baik ketika sholat juga dapat menambah kekhusyu’an dalam melaksanakan sholat. 

“Kebaikan yang paling mudah didapat dan banyak sekali pahalanya yaitu dengan membaca al Qur’an. Sebagaimana dalam hadis, bahwa satu huruf yang kita dalam al Qur’an akan mendapatkan pahala kebaikan bahkan dilipatgandakan menjadi sepuluh kali lipat,” tambah Enih. 

Melalui kegiatan silaturrahmi dengan para guru ngaji ini, diharapkan dapat memperkuat sinergi para Mu’allim serta pengurus LPQQ dalam semangat juang mengentaskan buta aksara Al Qur’an di wilayah Kabupaten Serang. 

Artikel yang Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

https://www.instagram.com/golagongkreatif?igsh=MXVlZDR5ODlwd3NsdQ==