Penampilan Spesial Doktor Iwan Darmawan Dadijono, Dosen ISI Yogyakarta

Oleh Zaeni Boli

Udara dingin Desa Lamanabi tak menyurutkan kami untuk berpentas menghibur masyarakat Desa Lamanabi yang sudah memenuhi tenda penonton. Bertempat di lapangan yang banyak ditumbuhi ilalang ini, Nara Teater mementaskan lakon Ibu Tanah dan Lamanabi menjadi titik akhir dari pementasan Ibu Tanah produksi Nara Teater.

Di tempat dan pentas terakhir ini, ada yang spesial dari pementasan Nara karena ada satu sosok yang bisa dibilang sebagai salah satu maestro tari di Indonesia: Mas Iwan Darmawan Dadijono, yang juga sebagai Dosen ISI Yogyakarta. Penampilan Mas Iwan menambah tajam dan memperindah tampilan Nara Teater malam itu, Minggu, 27 Juli 2024.

Pada pertunjukan itu, Mas Iwan masuk pada adegan yang mengisahkan bagaimana Majapahit masuk ke Flores—adegan yang diperankan oleh salah satu pemain dari Nara Teater, Dhine Gemini Odjan, yang tampil baik malam itu. Kehadiran Mas Iwan makin memperkuat makna dari kisah serta cerita yang sedang dibawakan.

Nara Teater beruntung di pertunjukan terakhir bisa berkolaborasi dengan doktor tari yang juga Dosen ISI Yogyakarta, Mas Iwan Darmawan Dadijono, yang kebetulan sedang berada di Flores Timur untuk sebuah urusan.

Artikel yang Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

https://www.instagram.com/golagongkreatif?igsh=MXVlZDR5ODlwd3NsdQ==