Tips menulis kali ini tentang apakah ide menulis novel bisa dari kisah hidup penulisnya Kalau bisa, asik juga. Bagaimana caranya? Atau kisah temanmu, ayah dan ibumu. Tinggal kita kasih bumbu penyedapnya saja, yaitu unsur intrinsik dan soap opera convention.
9 November 2024
Klab Penulis: S. Gegge Mappangewa
Penghargaan kepenulisan yang pernah diraihnya: Pemenang Sayembara Literasi Terapan Konten Lokal, (Perpusnas RI 2024), Penulis Terpilih Kurasi SIBI, (Pusbuk 2023), Pemenang Sayembara Gerakan Literasi Nasional 2017 – 2023 (Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa), Juara I Lomba Penulisan Cerita Rakyat (Kemendikbud 2015), Peraih Penghargaan Sastra Acarya 2015 (Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa), Juara I Kompetisi Tulis Nusantara (Kemenparekraf 2014), Peraih IBF (Islamic Book Fair) Award 2013, Juara I Lomba Menulis Novel (Republika 2011), dll.
Inkoktober 20: Uncharted
Saya ingat pada 1996 ketika hubby melamarku. Kampung Ciloang di Kota Serang yang diajukannya sebagai tempat tinggal kami, terutama untuk gelanggang remaja yang diimpikannya – Rumah Dunia, belum masuk dalam peta. Aku bilang kepada hubby, “Nanti kita masukkan ke dalam peta dengan beragam kegiatan.”
Aku dan Duta Baca 34: Dia yang Akan Mencarimu
Saya mengenal Gol A Gong, mulai dari nama, lalu ke karya, terakhir dengan pertemuan-pertemuan. Seingatku, pertemuan pertama saya dengan Gol A Gong, ketika dia ada kegiatan literasi di Makassar, waktu itu belum menjadi Duta Baca Indonesia. Entah di mana mendapatkan nomor saya sebagai penulis sekaligus aktivitis FLP, dia menghubungi saya dan mengajak ngopi. Lalu, kami mengobrolkan literasi hingga larut malam.
Pak Menteri Ngariung di Halaman Kantor Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa
Terima kasih, Prof.Amin dan jajaran Badan Bahasa atas apresiasi ini. Saya termasuk penulis yang mendapat apresiasi 40 Tahun Berkarya. Salam Literasi.
Puisi Gol A Gong: Untuk Buya Hamka
Begitulah rasa hormatku kepada ulama besar negeri ini. Ketika Bung Karno menjebloskannya ke penjara karna berbeda pandangan politik, Buya menulis tafsir Al-Azhar. Kemudian novel-novelnya berlahiran; Di Bawah Lindungan Ka’bah, Kapal van Der Wijk. Kami memestakannya bersama penyair dari seluruh Indonesia.
Aku dan Duta Baca Diluncurkan di Makassar
Buku “Aku Dan Duta Baca” sudah diluncurkan di Perpusnas Writers Festival IV Jepara, lanjut ke Mataram, Pangkal Pinang, Toboali, dan kini Makassar. Semoga bisa ke kotamu, ya.
Cerpen Sabtu: Senja di Alun-Alun Kota
Karena tidak kebagian kursi, aku hanya berdiri sembari memandangi alun-alun yang sudah tak seramai tadi. Aku menengadah. Dalam hati ingin rasanya menangis. Sejujurnya aku pun lapar. Namun, selembar 20 ribu jelas tak cukup untuk membeli dua mangkuk mi.