Admin Oleh Muhzen Den
Dalam memeriahkan Hari Pramuka yang jatuh pada tanggal 14 Agustus 2025 dan Hari Kemerdekaan RI ke-80 pada 17 Agustus 2025, Sekolah Alam Inaratul Islam yang beralamat di Kampung Pakopen, Desa Tegalsari, Kecamatan Purwasari, Kabupaten Karawang, menyelenggarakan perkemahan Jumat-Sabtu (Perjusa) pada 5-6 September 2025 di area sekolah alam.
Acara Perjusa ini bertema “Satukan Langkah, Kuatkan Persaudaraan.” Tema acara ini diambil berharap menguatkan kembali rasa persaudaraan atau persatuan bangsa yang kini tengah goyah diterpa aksi massa. Selain itu, berkurangnya kepercayaan masyarakat terhadap para pejabat di pemerintahan membuat negeri ini tidak baik-baik saja.
Dalam amanat upacara Pramuka, Ida Sadia, S.Pd., selaku kepala Sekolah Alam Inaratul Islam mengatakan, “Dasar-dasar kepramukaan memiliki makna nilai-nilai kepemimpinan yang baik untuk kita. Terutama bagi anak-anak yang terlibat dalam kegiatan Perjusa ini.”
Acara Perjusa diikuti mulai dari kelas 4-6 SD dan kelas SMP. Diharapkan anak-anak yang terlibat dalam kegiatan ini memiliki pemahaman dan pengalaman tentang kepramukaan.
Menurut Kak Amar selaku Pengurus Kwartir Pramuka Kecanatan Purwasari, dalam kepramukaan mengenal namanya satuan putra dan satuan putri. Pembinanya juga ada pembina putra dan putri.
“Di Pramuka juga ada golongan prasiaga, siaga, penggalang, penegak, pandega, dewasa. Penggolongan ditentukan oleh usia 5-7 (prasiaga), 7-10 (siaga), 11-15 (penggalang), 16-20 (penegak), 21-25 (pandega), dan 26-pensiun (dewasa),” ujar Kak Amar saat menjelaskan materi kepramukaan kepada hampir 200 peserta Perjusa pada malam itu.
Selain itu, Kak Amar juga menjelaskan tentang perkemahan. Menurutnya, perkemahan ada di tingkat penggalang. Perkemahan juga ada beberapa macam yakni, kemah inap dan yang disatukan dengan kegiatan. “Tujuan perkemahan adalah belajar mandiri, saling jaga, saling berteman, dan saling peduli. Seorang Pramuka dituntut untuk saling peduli dan saling menyayangi.”
Dalam susunan acara Perjusa, selain seremonial upacara, juga ada lomba-lomba Pramuka, materi kepramukaan, api unggun, dan kegiatan lainnya. Anak-anak murid yang mengikuti kegiatan Perjusa ini besar harapan dapat mengenal dasar Pramuka dan pengalaman kemah bersama teman-temannya.
“Terima kasih anak-anakku yang telah mengikuti Perjusa dari mulai Jumat pagi sampai dengan Sabtu pagi ini. Semoga apa yang kalian lakukan dan dapatkan dalam Perjusa ini dapat menambah ilmu dan pengalaman, ” ujar Ibnu Salam saat menutup acara Perjusa ini.
