Oleh Tias Tatanka Tema di atas menjadi tajuk pada kegiatan Fasilitasi Pemanfaatan Produk Pengembangan dan Perlindungan Bahasa dan Sastra, dan dilaksanakan dalam bentuk pelatihan menulis …
Membangun Jembatan Literasi melalui Imajinasi Visual

Menulis Online, Menangkal Hoaks

Oleh Tias Tatanka Tema di atas menjadi tajuk pada kegiatan Fasilitasi Pemanfaatan Produk Pengembangan dan Perlindungan Bahasa dan Sastra, dan dilaksanakan dalam bentuk pelatihan menulis …

IAS Al-Jannah menggelar pelatihan menulis fiksi bersama Tias Tatanka dalam agenda Felisa 2025 bertempat di ruang Aula Sekolah.

Tiba-tiba pintu terbuka lebar. Seorang wanita paruh baya mengenakan baju kasual masuk dengan napas memburu. Di belakangnya, seorang satpam besar mengikuti.

Bunga-bunga yang sedang memperjuangkan nasib rakyat kecil, semoga terus menyebarkan aroma wangi. Tetaplah di jalanmu, wahai penerus bangsa. Nasib Ibu pertiwi berada di tangan kalian. Nikmati Puisi Minggu edisi 36/II/14 – 21 September 2025: Setelah Demo karya Tias Tatanka. Semoga bumi pertiwi bangkit dan kembali jaya.

232 siswa tunarungu SLB B Pangudi Luhur antusias ikuti workshop literasi bersama Tias Tatanka, belajar menulis cerita dengan imajinasi segar.

Merdeka! Hari ini tepat Indonesia merdeka. Kita merayakannya setiap tahun. Sekarang usia merdekanya sudah 80 tahun. Bagaimana dengan perempuan Idonesia? Sudah merdeka dari kaum lelaki? RA Kartini sudah berjuang untuk kita. Nikmati Puisi Minggu edisi 32/II/17 Agustus – 24 Agustus 2025. Seduh teh manis hangat di pagi hari. Eh, apakah perempuan boleh menikmati kopi pahit? Bukankah hidupnya sendiri sudah pahit?

Gol A Gong dan Tias Tatanka membagikan pengalaman membangun Rumah Dunia dalam kegiatan Pembinaan Literasi Kantor Bahasa Banten, menginspirasi komunitas literasi Kabupaten Serang untuk berkembang dan mandiri.

Kantor Bahasa Provinsi Banten mengadakan kegiatan Pembinaan Komunitas Penggerak Literasi dalam Rangka Pemberdayaan Komunitas Literasi di Kota Cilegon.

Tanpa bermaksud menyombongkan diri, kuceritakan pengalamanku menyuguhkan bacaan pada anak-anak sejak dini

Saya adalah anak yang mengambil manfaat dari tradisi Emak bercerita. Hari demi hari hingga setelah besar, saya menjadi lelaki yang cepat merasakan ketidakadilan di sekeliling, selalu ingin bergerak membuat kegiatan atau gerakan. Saya memang senang membicarakan ide sejak masih di SMP. Saya senang membuat kegiatan dan menikmati prosesnya.